1. Rasulullah cepat tidur dan cepat bangun
Rasulullah tidak menganjurkan umatnya untuk begadang. Hal itulah yang melatar belakangi beliau tidak berbincang-bincang setelah waktu isya.
Jika sudah waktunya tidur Rasulullah akan cepat tidur. Rata-rata beliau sudah tidur sebelum pukul 21.30. Kemudian kira-kira pukul 03.00 beliau sudah terbangun untuk melakukan sholat malam.
2. Rasulullah sering berpuasa
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa…Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”
Puasa memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan, bahkan beberapa penyakit berbahaya seperti serangan jantung, hipertensi, diabetes, dan kanker dapat disembuhkan. Baca selengkapnya mengenai manfaat puasa.
3. Tidak pemarah
Rasulullah pernah menasihati sahabatnya sebanyak tiga kali yang berbunyi sama yaitu
“Jangan marah”. Nasihat ini menunjukan bahwa hakikat kekuatan manusia bukan terletak pada jasad, melainkan kebersihan jiwa. Selain itu, tidak mudah marah juga terbukti sangat menyehatkan tubuh.
4. Jaga kebersihan
“Kebersihan adalah sebagian dari iman”. Rasulullah terkenal sebagai pribadi yang bersih dan rapi. Setiap hari kamis atau jumat, beliau secara rutin mencukur rambut halus di pipi, memotong kuku, bersiwak, serta memakai minyak wangi.
Rasul juga sangat menjaga kebersihan mulut dan gigi melalui sunah Beliau bersiwaq yang sampai saat ini masih dianut umatnya.
Baca selengkapnya: cara membersihkan karang gigi dengan siwak
5. Menjaga pola makan
Di pagi hari Rasulullah suka mengonsumsi segelas air dingin yang dicampur dengan madu asli. Kemudian memasuki waktu dhuha (pagi menjelang siang), Beliau mengonsumsi tujuh butir kurma ajwa’.
Ditinjau dari dunia kesehatan madu dan kurma memiliki banyak manfaat bagi sistem pencernaan, termasuk salah satunya menetralisir racun. Manfaat ini sudah terbukti ketika Rosul diracuni oleh seorang wanita Yahudi di Madinah.
Kemudian memasuki siang menjelang sore, Rosul mengonsumsi minyak zaitun. “...Sesungguhnya zaitun itu adalah pohon yang diberkahi”. Sedangkan di malam hari Beliau mengonsumsi sayuran-sayuran segar kaya nutrisi.
Secara umum, sayuran memiliki kandungan antioksidan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap penyakit. Setelah makan malam Rosul tidak langsung tidur. Beliau melakukan aktivitas seperti sholat agar makanan bisa tercerna secara optimal.
Baca selengkapnya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar